Kamu Berencana ke Aceh? Jangan Lupa Nonton Tari Saman dengan 10.001 Penari di Gayo Lues

Kamu penggila budaya? Tidak salahnya menyisihkan waktu untuk menyaksikan langsung tari saman di tanah kelahirannya. Adalah Gayo Lues sebuah kabupaten yang berada di tengah perbukitan lebat kawasan tengah Aceh. Kabupaten ini berada di cekungan lembah sehingga menghadirkan suasana yang khas. Selain keindahan alam yang mempesona, Kabupaten Gayo Lues juga terkenal dengan harum kopi arabika dan robusta. Dua keindahan ini seakan semakin lengkap dengan atraksi tari saman yang melegenda. Hampir semua orang pasti kagum menyaksikan tari cepat dengan mengandalkan gerakan tangan dan badan ini.

Nah, menyaksikan langsung tari saman dari tanah kelahirannya tentu menghadirkan sensasi tersendiri. Ini bisa kamu rasakan dengan menyaksikan langsung atraksi koloksal tari saman 10.001 yang akan berlangsung pada tanggal 13 Agustus 2017 nanti di Stadion Seribu Bukit, Gayo Lues. Ini merupakan salah satu event pariwisata Aceh pada tahun ini. Seperti namanya, tari ini nantinya diikuti 10.001 penari dari lintas usia. Ini mengulang kesuksesan beberapa tahun lalu yang berhasil menghadirkan 5.000 penari saman.

Jika kamu berencana keliling Aceh pada tahun ini, tidak salahnya memasukkan agenda tari saman 10.001 ini sebagai list kunjunganmu. Terlebih lagi menuju ke sana bukan lagi hal sulit saat ini. Ada banyak alternatif transportasi yang dapat kamu gunakan untuk menuju ke sana.

Menuju ke Gayo Lues

Menuju ke Gayo Lues terbilang mudah saat ini. Ada banyak moda transportasi melintasi kabupaten ini. Selain transportasi darat, kamu juga dapat gunakan pesawat perintis. Pesawat perintis ini nantinya akan mendarat di Bandara Rembele, Gayo Lues. Tetapi, bagi kamu yang memiliki budget rendah atau ingin menikmati keindahan alam kawasan pegunungan, mungkin jalur darat dapat kamu gunakan. Ada beberapa moda transportasi yang dapat kamu gunakan, seperti minibus, L300, atau mobil sewaan. Jika kamu bergerak dari Banda Aceh, kamu dapat gunakan transportasi L300 yang mudah ditemui di terminal Lueng Bata. Tarifnya pun lumayan murah sekitar Rp. 200.000/orang.

Waktu tempuh yang kamu butuhkan menuju Gayo Lues sekitar 12 jam perjalanan darat. Waktu ini memang agak lama, tetapi kamu tidak akan bosan menikmati keindahan alam yang luar biasa. Sebab selama perjalanan, kamu akan disuguhi udara pegunungan yang segar, deretan hutan pinus yang emnjulang, atau merasakan hutan lebat dan pekat.

Hal yang Harus Kamu Perhatikan Selama Perjalanan

Jalur darat menuju Gayo Lues lumayan ekstrem. Rupa jalurnya layaknya lingkaran obat nyamuk bakar. Jalannya berputar-putar mengintari gunung hingga empat jam lamanya. Tetapi jangan takut, sebab jalan menuju ke sana lumayan mulus dan lancar. Jalannya telah diaspal baik sehingga memberikan kenyamanan. Bahkan jarang sekali ditemui lubang-lubang jalan yang mengganggu perjalanan. Hanya saja yang patut kamu waspadai adalah longsoran tebing. Tetapi, ini bisa kamu siasati dengan tidak melintasi kawasan ini saat hujan lebat.

Selain itu, bagi kamu yang mudah mabuk darat harus menyiapkan treatment khusus. Jalur yang rumit dan berliku memang mudah membuat mual dan sedikit sempoyongan. Kondisi ini bisa kamu siasati dengan minum obat mual sebelum berangkat atau menciptakan kenyamanan selama perjalanan. Dan terpenting usahakan saat berangkat ke Gayo Lues hindari lintasan jalur gunung saat malam tiba. Sebab saat malam, jarak pandang semakin pendek akibat kabut yang mulai turun.

Saat Tiba di Gayo Lues

Blangkejeren adalah ibukota Kabupaten Gayo Lues. Kabupaten ini baru dibentuk pada tahun 2002 lalu dari pemekaran kabupaten induknya, Aceh Tenggara. Sebab terbilang baru, pembangunan di sana belum begitu kentara. Kota ini masih terlihat sederhana. Walau sederhana, aktifitas kota tetap berdenyut layaknya kota-kota lain di Indonesia.

Kamu juga tidak akan kesulitan saat tiba di Blangkejeren. Ada banyak penginapan yang tersebar di sudut-sudut kota. Usahakan pilih penginapan di pusat kota agar memudahkan kamu menuju venue tari saman 10.001. Ada beberapa hotel yang dapat kamu singgahi seperti Hotel Mulia atau Hotel Nusa Indah. Hotel-hotel ini berada di pusat kota sehingga memudahkan kamu untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Dan perlu diketahui, cuaca di sana tidak sedingin di Aceh Tengah atau Bener Meriah. Jadi kamu tidak perlu membawa baju hangat terlalu banyak.

Nah, gambaran Gayo Lues ini sedikit banyak membantu kamu saat menuju ke sana. Setidaknya kamu dapat prepare lebih maksimal sebelum menyaksikan tari saman dengan 10.001 penari.

Siap ke Gayo Lues?