4 Pusat Perbelanjaan Modern di Kota Banda Aceh

Bagi sebagian orang belanja bukan lagi sekadar kebutuhan, tapi telah menjadi sebuah gaya hidup. Begitu pula masyarakat Banda Aceh. Meskipun pasar tradisional ada, namun semua itu tidak cukup. Oleh karena itu, pusat-pusat perbelanjaan modern atau mall menjadi pilihan masyarakat kota di ujung barat Indonesia ini.

Ada empat pusat perbelanjaan modern di Banda Aceh, yang sering menjadi pilihan warganya untuk berbelanja. Jika akhir pekan tiba, lalu lintas di kota Banda Aceh menjadi ramai. Sebagian masyarakat ini pergi menuju pusat perbelanjaan. Selain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, pusat perbelanjaan juga menjadi lokasi hiburan warga Banda Aceh bersama keluarganya.

Berikut empat pusat perbelanjaan yang familiar bagi masyarakat Banda Aceh: Saya mengurutkannya berdasarkan yang paling pertama berdiri di kota Banda Aceh.

Pertama, Pante Pirak Swalayan

Halaman depan Pante Pirak Sawalayan

Pante Pirak bisa dibilang pionir pusat perbelanjaan modern di Banda Aceh. Pusat perbelanjaan ini cukup lama berjaya menguasai Aceh yaitu telah berdiri sejak 29 September 1970. Jadi sekarang, usia Pante Pirak telah mencapai 46 tahun.

Maka wajar saja kalau nama Pante Pirak begitu melekat di telinga masyarakat Aceh. Cabang-cabangnya pun berdiri hampir di setiap sudut kota Banda Aceh. Dulu, mengunjungi Pante Pirak adalah impian setiap anak-anak. Karena di sini tersedia wahana bermain yang ketika itu masih asing di Aceh.

Saking familiarnya, nama Pante Pirak juga dikenal hingga ke daerah yang justru di tempat itu tidak ada. Saat gempa dan tsunami melanda Aceh dulu, bangunan utama Pante Pirak rubuh. Abubakar Usman, pemilik Pante Pirak yang saat itu diwawancarai TV Swasta mengaku rugi Rp. 80 Milyar.

Sempat berjaya di masa lalu, kini, nama Pante Pirak mulai meredup seiring masuknya pusat-pusat perbelanjaan baru di kota Banda Aceh. Cabang-cabangnya juga sudah banyak tutup, yang tersisa sekarang adalah Pante Pirak pusat yang berada di Jalan Sultan Mansyursyah, Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman. Atau tepatnya, persis berada di depan Markas Kodam Iskandar Muda.

Sekarang, Pante Pirak masih beropreasi. Menjual barang-barang kebutuhan masyarakat Banda Aceh meskipun kondisi tak sehebat masa lalu.

Kedua, Barata Plaza

Halaman depan Barata

Satu lagi pusat perbelanjaan yang familiar bagi masyarakat kota Banda Aceh adalah Barata Plaza. Lokasinya sangat strategis karena berada di pusat kota yaitu di sebelah kanan masjid raya Baiturrahman. Pusat perbelanjaan ini terdiri dari dua lantai. Pada lantai satu menjual kebutuhan masyarakat seperti pakaian dan lainnya. Sementara pada lantai dua, tersedia wahana bermain untuk anak-anak.

Sebuah lokomotif BB 84 terpajang di depan Brata

Hal unik dari pusat perbelanjaan ini, di halamannya terpajang kokoh sebuah lokomotif Kereta Api Aceh, yang menjadi saksi sejarah perkeretaapian di tanah Rencong. Saat ini Barata Plaza masih beroperasi dengan baik. Penduduk Banda Aceh masih menjadikan tempat ini sebagai destinasi pilihannya untuk berbelanja.

Ketiga, Hermes Mall

Hermes Mall Banda Aceh, yuk belanja di sini

Hermes Mall adalah salah satu pusat perbelanjaan yang tergolong baru di Banda Aceh yang berdiri sejak tahun 2010. Lokasinya berada di Jalan T. Hasan Dek, Beurawe Kecamatan Kuta Alam. Atau tepatnya berada di ujung jembatan Simpang Surabaya Banda Aceh. Shopping area, foodcourt area, ATM Centre dan playing area adalah beberapa fasilitas yang tersedia di pusat perbelanjaan ini. Bangunan pusat perbelanjaan yang satu ini juga tergolong modern. Beberapa produk ternama juga mendirikan outlet-nya di Hermes Mall.

Keempat, Suzuya Mall

Saat ini Suzuya Mall adalah pusat perbelanjaan yang tergolong lengkap di kota Banda Aceh

Dari semua pusat perbelanjaan yang ada di Kota Banda Aceh, tampaknya Suzuya Mall adalah pusat perbelanjaan yang paling lengkap. Bangunannya juga lebih modern dan luas. Fasilitas yang tersedia adalah Shopping area, foodcourt area, ATM Centre dan playing area. Selain itu, tempat ini juga menyediakan sensasi menonton 9 Dimensi.

Lokasinya berada di Jalan Teuku Umar, Lamteumen Timur, Kecamatan Jaya Baru. Atau tepatnya berada di depan Masjid Baitul Musyahadah (Meuketop). Dulunya tempat ini adalah Terminal Bus antar provinsi. Lalu berubah menjadi Atjeh Twon Square pada 18 Januari 2012, yang kemudian menjadi Suzuya Mall sampai saat ini.

Mall yang satu ini telah menjadi destinasi favorit masyarakat Banda Aceh untuk liburan dan belanja. Tidak harus menunggu akhir pekan, karena Suzuya selalu ramai dikunjungi setiap harinya.

Inilah empat pusat perbelanjaan yang menjadi pilihan masyarakat kota Banda Aceh. Semoga bisa menjadi referensi bagi anda yang akan berbelanja atau mengunjungi kota Banda Aceh. Jadi Kapan kita belanja? 😀



About

Anak Kampung yang rentan bahaya globalisasi | Suka jalan-jalan dan naik gunung | Penyuka film berbau Spionase | Fans setia Arsenal | www.ibnusyahri.com


'4 Pusat Perbelanjaan Modern di Kota Banda Aceh' have no comments

Be the first to comment this post!

Would you like to share your thoughts?

Your email address will not be published.

©2015 HelloAcehku.com a Part of Ezytravel.co.id Protected by Copyscape DMCA Takedown Notice Infringement Search Tool