Sumur 3, Surganya Pantai Sabang

Berbicara masalah pantai memang tidak ada habisnya. Selalu saja ada yang ingin di ekspos dari sebuah pantai. Misalnya pantai Lampu’uk yang ada di Aceh Besar atau yang lagi heboh-hebohnya, pantai pasir putih di Pulau Banyak, Aceh Singkil. Aceh memang kaya dengan pantainya yang luar biasa, mulai dari pantai berpasir putih hingga pantai berpasir hitam ada di Aceh.

Berbicara masalah pantai berpasir hitam, saya sempat penasaran bagaimana wujudnya. Alhamdulillah ketika KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Sabang, kami berkesempatan kamping di Pantai Anoi Itam. Pasir di pantai ini memang betulan hitam. Sangat hitam malahan. Jadilah hari itu rasa penasaran saya terealisasikan.

Sementara itu, di gampong Ie Meulee kecamatan Sukajaya Sabang. Ada sebuah pantai berpasir putih yang tekstur pasirnya sangat lembut, yaitu pantai Sumur tiga. Pantai ini di sebut-sebut sebagai pantai dengan garis pantai terpanjang di Sabang. Untuk membuktikannya, pada suatu kesempatan saya sengaja mampir ke The Point Resort yang berada di atas sebuah bukit Sumur tiga. Ternyata memang benar adanya, garis pantai ini cukup panjang bagaikan ular yang terlentang.

Selama KKN, kami tinggal di Home Stay Ata Loen. Home Stay ini letaknya persis di depan pintu gerbang masuk Sumur tiga. Dari sini kita bisa melihat langsung indahnya laut pada pagi atau sore hari. Tak jarang, kapal-kapal besar juga melintas membawa muatan yang tidak sedikit. Melihatnya sudah seperti melihat sebuah bangunan besar yang berjalan-jalan.

Pantai sumur tiga berjarak sekitar 2 kilometer dari kota. Untuk masuk ke pantai ini tidak ada pungutan sama sekali. Jadi anda bisa bebas keluar masuk sesuka hati tanpa pungutan biaya. Lahan parkir yang tersedia juga sudah sangat memadai, bahkan tertata dengan sangat apik. Bersebelahan dengan pintu masuk akan ada sebuah warung kopi ukuran 3×2 meter. Anda bisa memesan berbagai jenis minuman di warung ini.

Perhatian dari pemerintah kota terhadap pantai sumur tiga cukup bagus. Hal ini terlihat dari lengkapnya sarana dan prasarana yang tersedia seperti gazebo, mushalla, tempat wudhu’ dan MCK. Untuk masalah air tawar, tempat membersihkan diri setelah lelah bermandi anda tidak perlu risau atau gundah. Seperti halnya nama pantai ini sendiri “sumur tiga”, di sini tersedia tiga buah sumur ukuran besar di mana airnya tidak pernah kering. Dua buah sumur letaknya berdampingan, sementara satu lagi letaknya agak sedikit jauh. Sekitaran 200 meter.
Pernah suatu kali saya menanyakan tentang sejarah sumur tiga kepada salah seorang penjual yang ada di sini. Beliau mengatakan bahwa tidak ada sejarah berarti terkait ketiga buah sumur yang ada di sumur tiga. Hanya sumur biasa katanya.

Yang paling bagus dan berkesan menurut saya dari pantai ini adalah pasir yang ada di pantainya sendiri. Pasir di sini sangat bagus dan bersih. Sepertinya masyarakat sekitar sudah cukup sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan di pantai.

Pantai ini juga terkenal dengan biota bawah lautnya. Untuk bisa melihatnya anda bisa menyewa alat snorkeling dengan harga sangat terjangkau.

Di pantai sumur tiga juga terdapat tiga buah penginapan yang cukup terkenal, yaitu penginapan Freddies, The Point dan Casanemo. Penginapan ini saling berdempetan satu sama lain dan di tata dengan sangat apik.

Jika anda berniat liburan ke Sabang maka mampirlah ke pantai Sumur Tiga. Namun saya sarankan pilihlah bulan pada selain dari bulan November hingga Desember. Pada kedua bulan ini karang yang ada di laut telah di hempas ke daratan oleh ombak, jadi akan menyulitkan anda jika ingin menyusuri pantai. Selagi ada umur, uang dan keluangan waktu tak ada salahnya berliburan untuk melihat kuasa-Nya. Niscaya itu semua akan menumbuhkan rasa syukur yang mendalam kepada kita selaku hamba-Nya.